Astronom Temukan Supernova Baru
Anthony Ayiomamitis
Citra SN 2012aw, ditandai dengan garis.
Supernova baru ditemukan di galaksi Meisser 95 (M95), jenis galaksi apiral yang terletak di konstelasi Leo.
Astronom yang bekerja di observatorium Crni Vrh, Slovenia, J Skvarc, adalah yang pertama mendeteksi supernova tersebut pada Sabtu (18/3/2012) lalu.
Awalnya, Skvarc melihat supernova tersebut sebagai bintik cahaya. Setelah membandingkan dengan tujuh arsip citra M95, Skvarc yakin bahwa bintik itu adalah supernova.
Skvarc melaporkan temuannya ke Central Bureau of Astronomical Telegram (CBAT). Selasa (21/3/2012) lalu, International Astronomy Union meresmikan temuan Skvarc sebagai supernova, dinamai SN 2012aw.
SN 2012aw unik karena jaraknya. Dengan jarak ke galaksi M95 yang hanya 37 juta tahun cahaya dari Bumi, supernova ini merupakan yang terdekat yang pernah diobservasi.
Supernova adalah ledakan bintang yang memancarkan energi. Peristiwa supernova menandai akhir kehidupan suatu bintang.
Kebanyakan supernova, karena terjadi di tempat sangat jauh, baru bisa dilihat saat terang maksimum. Namun, karena terjadi di jarak relatif dekat, SN 2012aw bisa memberi gambaran bagaimana supernova terjadi.
Ulisse Munari dari National Institute of Astrophysics di Italia, seperti dikutip National Geographic, Jumat (23/3/2012), mengatakan, "Astronom bisa menggunakan ini untuk menginvestigasi bagaimana awal ledakan terjadi di dalam struktur bintang."
National Geographic News/kcm
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda